Inflasi

INFLASI

Penurunan nilai suatu mata uang (misal rupiah) atau penurunan daya beli uang.

 

Indikatornya:

Kecenderungan adanya kenaikkan harga umum (general level) secara terus menerus

 

Pengecualian inflasi

       Kenaikan harga satu atau dua barang saja

       Faktor musiman dan hari-hari besar

 

2. Jenis Inflasi

Menurut Sifatnya 

  1. Inflasi Merayap (creeping inflation)
  2. Inflasi Menengah (galloping inflation)
  3. Inflasi Tinggi (hyper inflation)

 

Indeks Harga Pengukur Inflasi 

3.       Efek Inflasi 

  • Efek Terhadap Pendapatan (Equity Effect)
  • Efek Terhadap Efisiensi (Efficiency Effect)
  • Efek Terhadap Output (Output Effect)

4.      Cara Mencegah Inflasi

  1. Kebijaksanaan Moneter

Dengan pengendalian JUB melalui:

  • Quantitative Control
  • Tingkat suku Bunga
  • Ketentuan Cadangan Minimum (Reserve Requirment)
  • Open Market Operation melalui SBI dan SBPU

Quantitative Control

  • Moral Persuation
  1. Kebijaksanaan Fiskal
  2. Kebijaksanaan yang Berkaitan Dengan Output
  3. Kebijaksanaan Penentuan Harga Dan Indexing

 

Inflasi dan Tingkat Bunga

Tingkat Bunga : Riil Dan Nominal

Tingkat bunga nominal: tingkat bunga yang dibayarkan oleh  bank.

Tingkat bunga riil: peningkatan dalam pada daya beli disebut sebagai tingkat bunga riil (r) 


Tingkat bunga nominal dikurangi tingkat inflasi

 rriil = r nominal  - inflasi 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar